Versions

Description

Hidup ini cukup berat, tetapi bisa menjadi lebih berat jika persepsi-diri anda adalah bahwa anda tidak pandai dan bahwa anda tidak akan menjadi kaya. Peran paling penting yang dapat dimiliki orangtua adalah membentuk, merawat, dan melindungi persepsi anak-anak tentang diri mereka. Mengajar Orang Dewasa untuk Melupakan Apa yang Telah Mereka Pelajari Sebagai guru orang dewasa, saya menemukan lebih mudah mengajar seorang yang kaya untuk menjadi lebih kaya dan orang pandai untuk menjadi lebih pandai. Sangatlah sulit untuk mengajar seseorang untuk menjadi kaya bila yang anda dengar hanyalah: •"Tapi bagaimana jika aku kehilangan uangku? •"Tapi kamu sudah mempunyai pekerjaan yang aman, yang terjamin?" • "Apa maksudmu, bekerja gratis? Kamu harus membayar orang!" • "Jangan terjebak utang." • "Jadilah pekerja yang baik dan tabunglah uangmu." • "Bermainlah dengan aman dan jangan ambil risiko." • "Jika aku menjadi kaya, aku akan menjadi jahat dan sombong." • "Orang kaya itu tamak." • "Kami tidak membicarakan uang di meja makan." • "Aku tidak tertarik sama uang." • "Aku tidak dapat membelinya." • "Ini terlalu mahal." Pertanyaan atau pernyataan seperti itu berasal dari persepsi diri yang bercokol jauh di lubuk hati. Saya menemukan bahwa ketika saya menaikkan biaya kelas saya menjadi ratusan atau ribuan dolar, banyak komentar itu hilang dan saya bisa melanjutkan isi yang mau saya sampaikan. Jangan Pernah Mengatakan, "Aku Tidak Mempunyai Uang untuk Itu" Ayah saya yang kaya bukanlah searang terapis terlatih, namun dia cukup pandai untuk mengetahui bahwa uang hanyalah sebuah ide. Dia melarang anaknya dan saya untuk mengatakan, "Aku tidak mempunyai uang untuk itu," untuk membantu kami mengubah persepsi kami atas diri kami. Karena itu dia meminta kami mengatakan, "Bagaimana aku bisa mempunyai uang untuk itu?" Saya sadar bahwa dengan terus-menerus mengatakan. Aku tidak mempunyai uang untuk itu," saya menekankan persepsi atas diri saya sebagai searang yang miskin. Dengan mengatakan, "Bagaimana aku bisa mempunyai uang untuk itu?" saya memperkuat persepsi atas diri saya sebagai seorang yang kaya. Saya merekomendasikan untuk tidak mengatakan di sekitar anak anda, "Aku tidak mempunyai uang untuk itu." Dan ketika anak anda meminta uang, anda mungkin ingin mengatakan, "Tulislah sebuah daftar sepuluh hal yang berbeda yang dapat kamu lakukan, secara legal dan moral, sehingga kamu dapat membeli apa yang kamu inginkan tanpa meminta uang pada Ayah." Jika anda memeriksa dua pernyataan itu, anda akan melihat bahwa "Bagaimana aku bisa mempunyai uang untuk itu? membuka pikiran anda untuk menyelidiki kemungkinan mengumpulkan kemakmuran. "Aku tidak mempunyai uang untuk itu," di lain pihak, menutup pikiran anda terhadap kemungkinan apa pun untuk meraih apa yang anda inginkan. Seperti saya katakan pada awal buku ini, kata pendidikan berasal dari bahasa Latin educare, yang berarti "mengeluarkan . Dengan hanya menjadi sadar akan kata-kata kita, kita dapat mendeteksi persepsi-diri kita. Dengan mengubah kata-kata kita, kita dapat mulai mengubah persepsi-diri kita, jika kita ingin mengubahnya. Jadi dengan hanya mengingatkan diri saya untuk mengatakan, "Bagaimana aku bisa mempunyai uang untuk itu?" saya mampu untuk mengeluarkan si orang kaya di dalam diri saya. Dengan mengatakan, mempunyai uang untuk itu," saya memperkuat si orang miskin yang sudah ada di sana. Optimization by https://zamzambatik.com and https://sekaliklik.id/jam-digital-masjid/

Repository

https://github.com/merizakrisna/JASA-SEO.git

Project Slug

mengajar-orang-dewasa-untuk-melupakan-apa-yang-dipelajari

Last Built

5 years, 3 months ago passed

Maintainers

Badge

Tags

kehidupan

Short URLs

mengajar-orang-dewasa-untuk-melupakan-apa-yang-dipelajari.readthedocs.io
mengajar-orang-dewasa-untuk-melupakan-apa-yang-dipelajari.rtfd.io

Default Version

latest

'latest' Version

master