Description

Saya menulis tentang bagaimana membantu membentuk persepsi seorang anak tentang uang. Hal yang paling penting yang dapat dilakukan orangtua bila menyangkut masalah uang adalah mempengaruhi persepsi si anak tentang uang. Saya ingin orangtua memberi anak-anak mereka persepsi bahwa si anak mempunyai kekuatan atau kuasa atas uang, daripada menjadi budak uang. Seperti dikatakan ayah saya yang kaya, "Semakin kamu membutuhkan uang, semakin sedikit kekuatan yang kamu miliki atas uang." Zaman sekarang anak-anak muda menerima kartu kredit pada umur yang masih kecil. Anda bisa mengingat dari Rich Dad Poor Dad bahwa rekan penulis dan partner bisnis saya, Sharon Lechter, bergabung dengan saya karena anaknya sendiri terperangkap oleh utang kartu kredit sewaktu masih kuliah, walaupun kenyataannya dia adalah CPA dan mengajar anaknya apa yang dia pikir merupakan keterampilan manajemen uang yang baik. Bahkan secelah mempelajari manajemen uang yang baik, anaknya tergoda dan kalah pada "dorongan" untuk "membayar" dengan kartu kredit. Sharon menyadari bahwa Jika anaknya mempunyai masalah, jutaan anak lain dan orangtua pastilah juga mengalami masalah finansial sejak awal hidup. Anda Tidak Harus Dilahirkan Miskin untuk Menjadi Miskin Banyak orang miskin adalah miskin karena mereka belajar untuk menjadi miskin di rumah. Orang juga dapat mengembangkan sebuah persepsi miskin tentang diri mereka, sekalipun mereka berasal dari keluarga kaya dan kelas-menengah. Sesuatu terjadi pada mereka di sepanjang jalan kehidupan, dan mereka mengambil persepsi bahwa mereka akan selalu menjadi miskin. Saya yakin itulah yang terjadi pada ayah kandung saya. Dan seperti yang dikatakan Pastor Tom Anderson, sering kali dibutuhkan satu ton pendidikan untuk mengubah persepsi itu. Dalam kasus ayah saya, dia terus bekerja keras; menghasilkan lebih banyak uang. Tetapi bahkan satu ton uang, sepem saru ton pendidikan, tidak bisa mengubah satu ons persepsi Itu. Ketika saya jatuh bangkrut dan kehilangan perusahaan pertama saya, hal paling sulit yang harus saya lakukan adalah menjaga persepsi saya mengenai diri saya sendiri. Jika bukan karena pelajaran-pelajaran ayah saya yang kaya mengenai persepsi-diri, saya tidak tahu apakah saya akab pulih kembali dan menjadi lebih kuat dari pengalaman itu. Saya mempunyai banyak teman sekarang ini yang telah bangkrut, dan sekalipun mereka pulih kembali secara finansial, mereka membiarkan persepsi-diri mereka melemah karena pengalaman itu. Itu sebabnya saya mulai pelajaran saya untuk orangtua dengan menekankan pentingnya melindungi dan menjadi sadar akan persepsi-diri anak anda. Banyak dari buku ini adalah tentang mengajar anak-anak anda bagaimana caranya memiliki sebuah persepsi-diri yang kuat untuk membawa mereka melewati jatuh dan bangunnya kehidupan—secara finansial, akademik, dalam menjalin hubungan, secara profesional, dan melewati tantangan lain yang akan mereka temui dalam hidup ini. Buku ini akan membantu anda mengajar anak anda bagaimana untuk pulih dan membangun persepsi-diri finansial yang lebih kuat karena jatuh dan bangun itu. and